PANGKEP - Kepal Dinas Pertanian Kabupaten Pangkep yang di wakili oleh Ir Faizal Rahim MSi, di dampingi Ir Achmad Pramuda MP, dan Kabid SDS Dinas PUK Kabupaten Pangkep Ridha Musyawarah saat memberikan arahan kepada masyarakat ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A)
Menurutnya bahwa di kelurahan Kassi ini akan di lakukan revitalisasi pengurus P3A karena sudah ada kelompok P3A yang sudah tidak ada ketuanya, sehingga perlu di revitalisasi.
Baca juga:
Bagas: Dari Preman Menjadi Petani Sukses
|
Namun demikian Ir Faizal Rahim berkata bahwa pemilihan ketua itu harus di pilih dari anggota P3A yang betul betul mau mengurus soal petani pemakai air.
Selain itu Faizal Rahim juga berkata bahwa tujuan adanya P3A ini dapat bertujuan mendayagunakan potensi air irigasi yang tersedia di dalam petak tersier atau daerah irigasi pedesaan untuk kesejahteraan masyarakat tani.
Menurutnya bahwa P3A juga mempunyai batas-batas daerah kerja, yaitu petak tersier, daerah irigasi pompa yang areal pelayanannya dipersamakan dengan petak tersier, dan daerah irigasi pedesaan.
Kemudian P3A merupakan perkumpulan yang bersifat sosial dengan maksud menuju ke arah hasil guna pengelolaan air dan jaringan irigasi di tingkat usaha tani untuk meningkatkan kesejahteraan para anggotanya. P3A dilengkapi dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang disahkan oleh Bupati Tingkat II setelah mendapat persetujuan dari Kepala Desa dan Camat setempat.
Sementara Susunan organisasi P3A terdiri dari Rapat Anggota, Pengurus, dan Anggota. Segala pekerjaan yang dilakukan oleh P3A baik untuk keperluan pendayagunaan air, pemeliharaan, dan perbaikan jaringan irigasi maupun untuk kegiatan lainnya dibiayai oleh P3A yang bersangkutan. Sumber biaya P3A terdiri dari iuran anggota, sumbangan atau bantuan dan usaha-usaha lain yang menurut hukum.
Sementara itu Kepala Kelurahan Kassi Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep A. Cenrara SKM, mengatakan bahwa perlunya memang ada revitalisasi pengurus P3A di kelurahan ini, demi untuk mempermantap pelayanan Petani pemakai air.
Menurutnya bahwa dengan pertemuan ini sangat penting demi memantapkan ke depan dalam pemanfaatan air yang termasuk sumber air irigasi dari Leang Lonrong.
Kepala Kelurahan Kassi juga berkata bahwa di Kelurahan Kassi ini sudah dalam setahun melakukan tanam padi 2 kali setahun dan satu kali palawija, dan tentu harapan kita ke depan semakin lebih terlayani dengan maksimal soal kebutuhan air untuk areal persawahan di kelurahan Kassi. ( Herman Djide)
Baca juga:
Menggali Laba dari Bertani Pala
|